Segudang Manfaat ‘Read Aload’
Segudang manfaat dan keuntungan read aloud.
Dulu saat pertama kali anak masuk sekolah PG, yang di usia dini. Menyekolahkannya bukan krn ikut2 teman-teman atau di rumah kecil-kecil sudah sekolah, melainkan krn maksudnya agar anak bersosialisasi berteman lebih dari teman yang ada di satu komplek perumahan. Klw orang jakarta bilang, satu gang doang.
Suatu ketika saat di sekolah ada yang namanya read aloud, saya hanya terbengong-bengong. Itu maksudnya kegiatannya melakukan apa ππ. Krn jarak rumah ke sekolah saat itu lumayan bila ditempuh dgn bersepeda, yang akhirnya membuat ibu tetap stay at masjid nunggu sampai pulang sekolah. Awal2 ikut sekolah juga ibunya di dalam kelas ππππ, baru pertama kalinya masuk ke sekolah dan ikut belajar bersama guru paud. Padahal klw di kampus, sering bgts lewat depan labnya anak2 pgsd dan paud. Ruangannya rame bgt sama hiasan2, daripada fakultas pekom. Yang banyak dagangan2 dari mahasiswanya ππππ.
Kembali ke cerita, krn keseringan ibunya stay at kelas dan masjid. Ibu dapat ilmu baru dan mengerti apa itu read aloud, pertama kalinya. Maklum dulu belum diberikan ilmu seperti itu di kampus. Setelah seringnya ibu kumpul2 dengan wali murid lainnya, baru mengerti kiat2 anak bisa membaca cepat dan mengenal huruf2. Bukan dengan les2an atau memaksakan anak menulis huruf A-Z. Yang sebenarnya dulu sering dilakukan oleh ibu2 hebat zaman dahulu sebelum anak2nya beranjak tidur malam yakni dengan membacakan buku dengan keras sambil ditunjukkan huruf2nya.
Belum percaya juga. Mari dibaca manfaat read aloud yang di searching ibu tengah malam ini.
Manfaat read aloud antara lain dapat membangun keterampilan literasi melalui pengenalan bunyi, intonasi, kemampuan mendengar, berbicara, membaca dan menulis. Read Aloud juga membantu anak menambah kosa kata, terutama kosa kata bahasa buku yang dipergunakan untuk membaca. Kedekatan orang tua dengan anak juga bisa dicapai karena anak terbiasa dengan suara orang tua dan terdapat βskin to skin contactβ ketika membacakan cerita, serta terdapat juga kedekatan dengan buku. Orang tua yang membacakan cerita kepada anak juga langsung menjadi contoh membaca bagi anaknya (reading role model). (Desliana Maulipaksi).
Itu salah satu teori dan informasi yang saya dapat kan, namun hasil yang dihasilkan. Masyaa Alloh, luar biasa kebermanfaatannya.
Anak skrg suka baca buku, bila lihat buku lgsg ingin dilihatnya dan dibacanya. Sampai buku yang belum dibuka sama pemiliknya, ingin lgsg dibukanya. ππ. Untuk yang ini, tetap ibu mengharuskan ijin terlebih dahulu ke pemiliknya untuk diperbolehkan dibukanya. Seperti kejadian sore ini di rumah bu Endah Supeni, buku baru belum dibuka ingin lgsg saja dilihatnya. Maaf ya bu ππ.
Walau belajar dari rumah saat pengenalan lingkungan rumah, tetap senang anaknya. Krn jadwal yang dibuat ada hari bu guru membaca keras(read aloud). π€π€ππππ.
Terima kasih bu guru, tim kreatif, editing, penyunting dan semuanya. Kerja kerasnya kerennnn ππππ.
Selain ibu membaca cerita lainnya, setidaknya anak bs lebih semangat belajar mengetahui bunyi2 lebih dari sekedar bercerita.